Cara Menghilangkan Flek Hitam di Wajah yang Membandel

Tahu nggak kalau penuaan kulit bisa datang minimal dari umur 18 tahun? Flek hitam dan keriput bisa muncul di usia yang semuda itu, lho!

Fakta tersebut dapat terjadi seiring dengan perubahan gaya hidup dan perkembangan zaman. Gaya hidup yang mempengaruhi orang-orang untuk memakan makanan yang kurang sehat, banyak terpapar layar dan sinar UV matahari, dan lain-lain, dapat memicu terjadinya penuaan dini. Bahkan, tanda penuaan kulit seperti flek, keriput, dan garis halus, dapat dialami oleh orang-orang yang berisua 20-25 tahun.

Apa saja tanda penuaan kulit?

  1. Kerutan di kulit, kerutan muncul ketika kulit sudah mulai kehilangan elastisitas dan kelembabannya. Seiring bertambahnya usia, kulit akan kehilangan kolagen yang berfungsi untuk menjaga elastisitas kulit.
  2. Kedua adalah flek hitam dikulit, flek hitam muncul ketika kulit sering terpapar sinar UV. Akibatnya kulit memproduksi banyak melanosit untuk menjaga kesehatan kulit.
  3. Ketiga adalah kulit tampak kering, kulit yang kering akan memicu timbulnya kerutan. Seiring bertambahnya usia, kulit akan mengurangi produksi minyak. Sangat disarankan untuk selalu menggunakan pelembab.

Lalu, bagaimana cara melawan tanda penuaan kulit dan cara menghilangkan flek hitam di wajah yang membandel? Menghilangkan flek tentu bukanlah hal yang mudah. Cara menghilangkan flek secara permanen membutuhkan usaha waktu dan konsistensi.

Sebagian besar bentuk hiperpigmentasi tidak bersifat kanker, menurut Josh Zeichner, seorang dokter kulit yang berbasis di New York dan direktur penelitian kosmetik dan klinis dalam bidang dermatologi di Rumah Sakit Mount Sinai.

Menurut dokter dermatologi yang telah berpengalaman dalam bidang kesehatan kulit lebih dari 10 tahun, dr. Dina Udayani Swadeshi, menghilangkan flek itu termasuk dalam meratakan pigmentasi kulit. Kenapa pigmentasi?

Karena flek hitam terbentuk dari hiperpigmentasi pada spot kulit tertentu, sehingga spot tersebut menjadi hitam. selain itu, melindungi kulit dari paparan sinar UV matahari juga sama pentingnya, karena sinar UV matahari dapat menjadi salah satu penyebab berbagai macam masalah kulit, di samping umur yang memang bertambah. Guna menghilangkan flek hitam, anda perlu memfokuskan perawatan pada pigmentasi di spot tersebut dan meningkatkan stimulasi kolagen pada kulit.

Beberapa treatment yang dapat mengatasi flek dan hiperpigmentasi adalah facial. Selain itu, mengurangi inflamasi dan melindungi kulit dari sinar UV matahari merupakan salah satu dari banyak hal penting untuk mencegah munculnya spot hiperpigmentasi. Bila anda memiliki flek yang ingin dihilangkan, anda dapat segera konsultasi ke dokter dermatologi.

Reference:

  1. Hyperpigmentation is a common skin problem. Here’s what you can do about it. www.washingtonpost.com
  2. What to know about hyperpigmentation www.medicalnewstoday.com

Cara Menghilangkan Jerawat Untuk Selamanya

Menghilangkan jerawat tentu sudah menjadi masalah yang sangat banyak ditemui oleh orang-orang dari berbagai umur, latar belakang, dan gender.

Ada beberapa cara yang efektif untuk menghilangkan jerawat untuk selamanya. Cara tersebut bermacam-macam, mulai dari memakai bahan herbal/tradisional, hingga tindakan dokter menggunakan medical-grade equipment atau alat-alat medeis.

Namun ternyata ada beberapa tips dari dokter kulit untuk menghilangkan jerawat selamanya atau secara permanen. Apa saja itu?

1. Rajin Facial Hydra

Facial hydra merupakan pembersihan wajah menggunakan bahan berbasis air (hydra) supaya comedone dan sebum yang membuat pori-pori tertutup dapat dibersihkan dengan tuntas. Salah satu contoh facial hydra adalah Nourishpure Hydra yang menggabungkan antara facial hydra dan bahan alami Nutrihydra.

2. Rajin Peeling

Peeling merupakan prosedur atau tindakan dokter untuk mengupas sel kulit mati sampai ke bagian sub dermis dengan chemical peeling. Jadi, kulitmu akan tetap segar dan jauh dari bakteri yang bersarang di sel kulit mati.

3. Perawatan di Rumah: Double Cleansing 

Selain perawatan ke dokter sekitar 3x sebulan, kamu juga harus rutin untuk membesihkan wajah secara menyeluruh di setiap harinya. Mengapa harus setiap hari? karena, wajahmu merupakan salah satu lapisan kulit yang paling sensitive dari seluruh tubuhmu dan ironisnya, wajah merupakan bagian tubuh yang terpapar berbagai penyebab kerusakan kulit (radiasi UV matahari, iritasi, inflamasi, debu, polusi, dan radikal bebas).

Maka, untuk mencegah kotoran menumpuk di wajahmu, kamu harus rutin membersihkan wajah setiap hari.

4. Last but Not Least, Sunscreen!

Sinar UV matahari adalah penyebab kerusakan kulit yang paling mudah dicegah.

Oleh karena itu, jangan sampai lengah dari bahaya UV matahari. Ibarat untuk mencegah virus masuk ke tubuhmu, kamu harus tetap memakai masker di mana pun kamu berada. Guna melindungi kulitmu, kamu harus rajim memakai sunscreen di mana pun kamu berada.

Itu lah beberapa usaha yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan jerawat pada kulit secara permanen. Share cara untuk menghilangkan jerawat untuk selamanya ini kepada temanmu ya! []

Cara Mengatasi Kulit Kering di Musim Hujan

Dilansir dari Reading Eagle, biasanya memasuki musim hujan atau musim dingin, kulit akan cenderung lebih gatal dan kemerahan akibat suhu yang menurun. Ditambah lagi, kulit kering membuat keadaan kulit makin terpapar kemerahan tersebut.

Eksim atau dermatitis atopik, seperti yang dikenal di dunia dermatologi, mempengaruhi hingga 20% dari populasi, menurut beberapa laporan. Eksim dikenal sebagai gatal yang ruam, dapat mempengaruhi orang-orang dari segala usia dan latar belakang. Kulit yang terkena eksim biasanya kering, bersisik, gatal, dan kadang-kadang dengan kemerahan, daerah basah di wajah, lengan dan kaki.

Menurut dr. Daniel Shurman, Ada tujuh jenis eksim yang berbeda, dan ada kemungkinan beberapa jenis eksim berkembang pada kulit secara bersamaan. Setiap jenis eksim dapat terbentuk di tubuh karena serangkaian pemicunya sendiri dan memiliki persyaratan perawatan yang berbeda.

Eksim tidak dapat disembuhkan, tetapi ada beberapa cara untuk membantu mengurangi gatal dan rasa sakit akibat eksim.

  1. Mandi air hangat selama 5-10 menit di penghujung hari, keringkan kulit dengan lembut, lalu oleskan pelembab yang mengandung ceramide.
  2. Saat mandi atau berendam, sebaiknya gunakan sabun yang lembut dan lembut.  Pembersih non-sabun cenderung menghilangkan minyak baik dari kulit Anda. Sabun ini memiliki pH seimbang yang membuat mereka cenderung menyebabkan iritasi pada kulit.
  3. Pakai moisturizer setelah mandi agar kulit tidak mudah kering. Pakai produk yang mengandung ceramide, karena ceramide membantu mengunci kelembapan ke dalam kulit, yang membantu mencegah kekeringan dan iritasi.

Sangat direkomendasikan untuk tetap konsultasi kepada dokter dermatologi agar mendapat saran penanganan eksim yang paling tepat untukmu. []

Bahan Skincare yang Efektif Menghilangkan Kerutan

Dilansir dari HuffPost, seorang dokter dermatologi menjelaskan riset terbaru tentang bahan skincare yang sangat cocok untuk menghilangkan kerutan. Ternyata bahan ini tidak diduga-duga sebelumnya.

Bahan ini telah digunakan untuk merawat kulit selama bertahun-tahun. “Secara tradisional telah digunakan dalam penyembuhan luka, tetapi baru-baru ini popularitasnya meningkat sebagai bahan perawatan kulit,” kata dokter kulit Heather Woolery-Lloyd kepada HuffPost.

“Bahan ini membantu menarik dan menjaga kelembapan dan hidrasi di kulit dan secara tidak langsung dapat mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan dengan mengganti kelembapan di dalam sel,” jelas dokter Heather lagi.

Apa Nama Bahannya?

Nama bahan tersebut adalah Polyglutamic Acid atau PGA. PGA adalah peptida yang secara alami berasal dari bakteri bacillus di natt, juga dikenal sebagai kedelai fermentasi Jepang.

Kata dokter kulit Seemal R. Desai, asisten profesor klinis di departemen dermatologi di University of Texas Southwestern Medical Center, PGA paling banyak didapatkan dari ekstraksi kedelai dan sintetis labolatorium.

PGA dapat menyerap kelembapan hingga 4.000 hingga 5.000 kali beratnya sendiri, dibandingkan dengan asam hialuronat, yang biasanya menyerap hingga 1.000 kali beratnya sendiri. Ada beberapa penelitian yang menunjukkan keampuhannya dalam melembabkan dan menghidrasi kulit, dan bahkan ada beberapa penelitian yang menunjukkan potensinya untuk mempercepat proses penyembuhan kulit.

Namun PGA berpotensi mengiritasi atau menyebabkan reaksi alergi pada jenis kulit sensitif. Sangat penting untuk mencoba produk yang mengandung PGA dalam jumlah kecil pada kulit untuk mengujinya dan menunggu 24 jam untuk melihat apakah ada efek samping pada kulit atau reaksi alergi.

Gimana caranya tahu produk PGA apa yang cocok untukmu?

Pertama-tama, kamu harus konsul terlebih dahulu ke dokter dermatologi untuk melihat kondisi kulitmu. Supaya lebih bisa hemat waktu dan uang. Karena dengan konsul ke dokter dermatologi, kamu akan mendapatkan hasil diagnosa yang akurat. []

Merawat Kulit Ketika Menopause

Menopause umumnya berlangsung beberapa tahun, selama waktu itu tubuh dapat terpengaruh secara psikologis dan fisiologis. Fluktuasi hormonal mengganggu ketenangan tubuh dan perubahan kulit dapat terjadi sejak tahap perimenopause (pertama). Dengan penurunan hormon, kulit menghasilkan lebih sedikit sebum yang berarti Anda mungkin memperhatikan bahwa kulit Anda tidak lagi berminyak meskipun bertahun-tahun memiliki kulit berminyak.

Peningkatan sensitivitas kulit dapat menyebabkan jerawat, kulit gatal, kemerahan, keriput dan perubahan umum pada tekstur kulit. Jika Anda sudah memiliki kondisi kulit seperti jerawat, Anda mungkin mendapati bahwa kondisi itu memburuk selama waktu ini karena kulit menjadi lebih sensitif. Peningkatan sensitivitas kulit juga dapat memicu alergi dan kadar estrogen yang rendah umumnya menyebabkan kulit kering.

Lalu, apa yang bisa Anda lakukan untuk tetap menjaga kesehatan kulit dari salah satu faktor penuaan usia yang tidak dapat dihindari?

  1. Merawat kulit dari dalam

Perubahan gaya hidup seperti menilai kembali diet Anda dan meningkatkan asupan air dapat membuat perbedaan pada kondisi kulit Anda. 

Kurangi konsumsi alkohol dan belajar mengatasi stres juga dapat membantu Anda mengelola kondisi eksternal seperti kulit gatal. Diet kaya kacang-kacangan, biji-bijian dan ikan akan bermanfaat bagi kulit Anda dan membantu meningkatkan kelembaban kulit. Pertahankan pola tidur yang bagus dan olahraga yang cukup supaya dapat menjaga kualitas sirkulasi darah.

2. Solusi masalah kulit berdasarkan kondisi kulit saat menopause

Kulit kering: Hindari mandi air panas yang lama dan ingatlah untuk mengoleskan pelembab secara teratur untuk menenangkan kulit kering. Jaga kesehatan kulit dengan penggunaan tabir surya dan hindari sabun dan deterjen keras yang dapat memperburuk kulit dehidrasi.

Kulit sensitif: Jauhi perawatan kulit dengan wewangian. Aditif yang tidak penting dapat mengiritasi kulit sensitif dan memberikan sedikit manfaat bagi kulit. Carilah bahan anti-inflamasi seperti lidah buaya, chamomile dan ekstrak calendula untuk mengurangi kulit merah.

Noda: Anda akan menemukan bintik-bintik pada kulit Anda seiring bertambahnya usia. Atasi ini dengan perawatan kolagen agar dapat mengurangi kusam, flek, dan noda hitam.

Kulit kendur: Selain tabir surya dan vitamin A, perawatan seperti microneedling atau laser resurfacing dapat membantu mengurangi kulit kendur.

Tahukah Anda, bahwa ada berbagai macam treatment yang dapat membantu mengurangi kulit kendur? klik di sini untuk cari tahu.

Siap untuk tetap menjaga kesehatan kulitmu  di usia senja?[]

 

Kulitku Kok Tiba-Tiba Alergi Kosmetik?

Pernahkah Anda memakai kosmetik baru, lalu tiba-tiba muncul ruam, kemerahan, dan disertai gatal-gatal? Itu tandanya kulit anda alergi kosmetik.

Ternyata ada alasan tertentu kenapa kulit anda bereaksi demikian. Kulit adalah bagian tubuh terluar yang dikenal memiliki berbagai macam molekul protein yang bertindak sebagai skin barrier atau pelindung lapisan kulit.

Banyak bahan pemicu alergi (atau yang disebut dengan alergen) dalam kosmetik mengaktifkan sel T sistem kekebalan dengan berinteraksi dengan molekul di kulit manusia yang disebut CD1a.

Hal tersebut diungkapkan oleh Annemieke de Jong dari Universitas Columbia, New York pada jurnal penelitian daring berjudul “Human T cell response to CD1a and Contact Dermatitis Allergens in Botanical Extracts and Commercial Skin Care Products“. Pada Penelitian tersebut, Anne mengetahui kalau alergen dalam bahan kosmetik dengan sendirinya “melebur” jadi satu dengan molekul CD1a, sehingga mengaktifasi T-Cell dan memunculkan reaksi alergi.

Anne kemudian menjelaskan kalau peneletian selanjutnya bermaksud untuk menemukan cara agar alergen tersebut tidak melebur dengan molekul CD1a, maka tidak akan ada reaksi alergi.

Saat ini, cara yang terbaik untuk mencegah reaksi alergi adalah dengan melakukan testing product dan membeli produk sample, khususnya bagi Anda yang mempunyai kulit sensitif.  []

Cara Menghilangkan Jerawat Paling Ampuh

Siapa sih yang tak kesal dengan jerawat yang tidak kunjung hilang? Bukankah itu sangat mengganggu! Berbagai cara telah dilakukan tapi jerawat selalu muncul lagi dan lagi. Berikut ini cara menghilangkan jerawat paling ampuh.

Jerawat dapat muncul karena terdapat bakteri Propionibacterium Acnes yang bercampur dengan minyak dan kotoran atau sel kulit mati di permukaan kulit. Kemudian bakteri tersebut berkembang dan melepaskan zat iritan yang dapat mengiritasi kulit.

Jerawat terbagi dalam 3 golongan

    • Jerawat ringan ditandai dengan terdapat sedikit papula (benjolan atau bintik diatas kulit, bisa berwarna putih, merah, kekuning-kuningan, kuning cokelat) dan pustula (benjolan atau bintik berisi nanah)
    • Jerawat sedang ditandai dengan terdapat beberapa papula dan pustula serta sedikit nodul (benjolan berisi jaringan yang mengalami radang)
    • Jerawat berat ditandai dengan banyaknya papula dan pustula serta banyaknya nodul.

Bagaimana caranya mengatasi jerawat?

    • Penggunaan Retinoid Topikal

Cara kerja Retinoid topikal ini adalah dengan membuang sel kulit yang mati di permukaan kulit, sehingga menghilangkan penyumbatan folikel rambut.

Obat ini cukup dipakai 1 kali sehari sebelum tidur. Jangan lupa menggunakan sunscreen dipagi hari untuk  melindungi kulit dari paparan sinar matahari berlebihan.

Sangat tidak disarankan digunakan oleh wanita hamil.

    • Penggunaan Benzoyl peroxide

Cara kerja Benzoyl Peroxide adalah sebagai antiseptik, yang berfungsi membunuh bakteri di permukaan kulit. Selain mengatasi jerawat Benzoyl Peroxide juga mampu mengurangi komedo dan mengatasi radang.

Gunakan pada kulit yang telah dibersihkan. Disarankan untuk menggunakan Benzoyl Peroxide  sesuai dosis. Efek samping Benzoyl Peroxide adalah membuat kulit kering, gatal, sensasi terbakar pada kulit, serta kulit menjadi kemerahan dan mengelupas.

    • Penggunaan Asam azelaic

Cara kerja Asam azelaic adalah dengan membuang sel kulit mati dan membunuh bakteri di kulit. Obat ini dapat digunakan bila pasien yang mengalami iritasi akibat pemakaian benzoyl peroxide atau retinoid topical.

Efek samping dari penggunaan Asam azelaic adalah kulit kering, gatal, kemerahan, dan perih.

Sangat disarankan berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat-obatan diatas.

Selain penggunaan obat yang telah disebutkan tadi, jerawat dapat ditangani dengan berbagai perawatan seperti

    • Facial Jerawat
    • Peeling
    • Ekstraksi komedo

Sebagai pencegahan sebaiknya Anda menerapkan pola hidup sehat sehari-hari seperti

    • Rutin mengkonsumsi air mineral untuk membantu tubuh membuang racun
    • Mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran hijau
    • Mengkonsumsi daging tanpa lemak
    • Rutin berolah raga
    • Tidur maksimal jam 9 malam
    • Menjaga kebersihan tubuh seperti rutin mengganti sprei, handuk dan benda lain yang sering bersentuhan dengan kulit
    • Rutin menjaga kebersihan wajah seperti melakukan double cleansing
    • Eksfoliasi kulit setiap 4-7 hari sekali
    • Selalu menggunakan sunscreen dipagi dan siang hari untuk melindungi kulit dari pengaruh buruk sinar matahari

Kunci yang paling penting dari menangani jerawat adalah “sabar” sebab semua tetap membutuhkan waktu.

Bahaya Kulit Kering dan Cara Mengatasinya

Memiliki kulit yang terlalu kering sangat rentan akan berbagai iritasi. Kulit kering adalah kondisi kulit dimana kulit kekurangan cairan pada lapisan luar kulit.

Kulit kering atau xerosis, dapat dialami oleh siapapun baik perempuan maupun laki-laki. Seseorang pasti pernah mengalami kulit kering meski hanya 1 kali dalam hidupnya.

Kulit kering memiliki ciri-ciri yakni permukaan kulit yang terasa kasar, kencang, kaku, kemerahan dan bisa disertai rasa gatal. Gejala lain yang mungkin muncul adalah terdapat retakan atau garis-garis halus dikulit. Kondisi kulit kering yang paling parah ditandai dengan terdapat luka.

Sebenarnya apa si yang menyebabkan kulit kering?

    • Pertambahan usia

Penurunan hormone termasuk hormone yang berhubungan dengan kulit menurun seiring bertambahnya usia. Kulit akan semakin tipis dan kering.

    • Perubahan cuaca

Kekeringan dikulit dapat disebabkan karena kelembaban udara yang rendah. Suhu dingin akan membuat kulit semakin kering.

    • Penggunaan sabun yang salah

Penggunaan sabun yang salah dapat menyebabkan kelembaban alami yang ada pada kulit terkikis. Akhirnya kulit akan semakin kering.

    • Penyakit tertentu

Penyakit seperti dermatitis atopic atau psoriasis juga memberikan tanda yakni kulit kering bersisik dan kemerahan. Selain 2 penyakit tadi, penyakit lain seperti diabetes dan kurang aktifnya kelenjar tiroid memberikan ciri-ciri yang sama.

Bagaimana cara mengatasi kulit kering?

    • Mengoleskan pelembab sesering mungkin
    • Menggunakan sabun yang tepat
    • Mengoleskan sunscreen agar kulit terlindungi dari sinar matahari
    • Keringkan tubuh dengan tidak menggosoknya terlalu keras

Infeksi Kulit

Infeksi kulit adalah suatu gangguan pada kulit yang dapat disebabkan oleh bakteri, virus, jamur, atau parasit. Seseorang yang mengidap infeksi kulit dapat mengalami gejala yang beragam, mulai dari ringan hingga berat. Infeksi kulit ringan umumnya dapat diatasi dengan penggunaan obat yang dijual bebas dan perawatan di rumah.

Beberapa penyebab infeksi kulit, antara lain:

    • Virus, yaitu virus herpes, human papillomavirus, dan poxvirus, contohnya penyakit cacar, herpes zoster, campak, dan kutil.
    • Bakteri, contohnya bisul, impetigo, selulitis, dan kusta.
    • Jamur, contohnya kurap, ruam popok, dan panu.
    • Parasit, contohnya kudis.

Peradangan

Ruam atau peradangan timbul dengan gejala gatal-gatal, benjol, mengelupas, bersisik, atau iritasi Ruam kulit bisa disebabkan oleh alergi, efek samping penggunaan obat atau kosmetik, dan berbagai macam penyakit.

    • Dermatitis seboroik adalah kelainan kulit yang mengenai kulit kepala dan kulit bagian tubuh lain di mana banyak terdapat kelenjar minyak. Gejala penyakit ini bisa berupa kulit yang terasa gatal, perih, merah dan terkelupas. Apabila mengenai kulit kepala, terlihat seperti berketombe.
    • Dermatitis atopik atau eksim atopik adalah peradangan pada permukaan kulit dibagian lipatan yang dapat menyebabkan munculnya ruam yang gatal.
    • Dermatitis kontak adalah peradangan pada kulit karena terjadinya kontak dengan bahan yang menyebabkan alergi. Beberapa bahan atau zat yang bisa menyebabkan kondisi ini antara lain adalah sabun, kosmetik, pewangi, perhiasan, dan tanaman atau bunga.
    • Ruam popok adalah peradangan berwarna merah terang pada permukaan kulit bokong dan sekitarnya. Kondisi ini biasanya diakibatkan oleh popok yang basah dan jarang diganti, kulit yang sensitif, atau kulit yang lecet karena digaruk.
    • Sengatan dan gigitan seperti lebah, semut, nyamuk (termasuk perantara penyakit malaria dan demam berdarah), semut api, lalat, kutu, tawon, dan juga arachnida seperti laba-laba, akan menyengat dan/atau menggigit ketika merasa terganggu atau terdesak. Reaksi alergi akan muncul akibat racun yang dikeluarkan melalui sengatan atau gigitan serangga. Racun yang muncul biasanya menyebabkan ruam, gatal dan rasa tidak nyaman.
    • Alergi obat adalah reaksi abnormal dari sistem kekebalan tubuh seseorang terhadap obat yang dikonsumsi. Gejala yang paling umum dari alergi obat adalah munculnya ruam yang disertai demam dan biduran (urtikaria).
    • Luka bakar bisa sangat menyakitkan hingga mengakibatkan kulit memerah, mengelupas, melepuh, hangus, atau bengkak.

Kelainan autoimun

Kelainan ini disebabkan karena system kekebalan tubuh menyerang bagian tubuh yang sehat.

    • Psoriasis adalah kondisi kulit peradangan yang tidak biasa kemungkinan disebabkan oleh penyakit autoimun. Dalam banyak kasus, kulit kepala yang terkena dan menimbulkan bercak merah, bersisik, dan kering pada kulit kepala.
    • Lupus adalah penyakit peradangan kronis yang disebabkan oleh kekeliruan sistem kekebalan tubuh yang menyerang jaringan dan organ tubuh sendiri, salah satunya adalah menyerang kulit.

Cara Menghilangkan Komedo Hitam dan Komedo Putih

Hampir semua orang pasti memiliki wajah yang berkomedo, baik itu komedo hitam maupun komedo putih.

Sebelum membahas perbedaan komedo hitam dan komedo putih, baiknya kita mengetahui dulu apa itu komedo?

Komedo adalah benjolan kecil yang muncul dipori-pori kulit akibat tersumbatnya pori-pori oleh minyak atau sebum dan sel kulit mati.

Apa perbedaan komedo hitam dan komedo putih?

Komedo hitam adalah jenis komedo yang tertutup oleh kotoran kulit dan sebum, sehingga Nampak seperti bintik-bintik hitam. Pada kasus komedo hitam, permukaan kulit lebih terbuka.

Sedangkan komedo putih adalah komedo yang cenderung kurang terlihat dan tidak bisa ditemukan dengan cara menekan pori-pori. Komedo putih tertutup lapisan permukaan kulit.

Komedo yang mengalami infeksi sangat berpotensi berubah menjadi jerawat.

Apa saja hal yang dapat menyebabkan komedo?

    • Perubahan hormone
    • Bakteri dikulit meningkat
    • Mengkonsumsi obat-obatan tertentu
    • Malas menjaga kebersihan kulit
    • Jarang melakukan eksfoliasi
    • Menggunakan produk yang menyumbat pori-pori

Bagaimana cara mengatasi komedo?

    • Alat ekstraksi komedo
    • Pelling
    • Microdermabrasi

Agar terhindar dari permasalahan komedo, ada baiknya Anda melakukan ini

    • Menggunakan produk-produk yang tepat terutama berlabel non-comedogenic
    • Selalu melakukan double cleansing
    • Lakukan eksfoliasi 4-6 hari 1 kali
    • Selalu menggunakan sunscreen di siang hari
    • Runtin mengganti peralatan tidur seperti sprei dan sarung bantal 1 minggu sekali